Berkebun, Melatih Jiwa Tenang

Indahnya bunga berikan kenyamanan
Foto : Tri Mardi Rasa

Berkebun berdampak pada kejiwaan seseorang. Sayangnya, kegiatan berkebun atau bertanam mulai sering ditinggalkan. Padahal berkebun di halaman rumah yang hanya sejengkal sangat baik bagi kejiwaan dan kesehatan. 

Kegiatan ringan berkebun bisa membuat seseorang jadi aktif, sehat dan produktif seperti mencangkul, menyiram, memotong  rumput dan bunga, memanen buah, dan lain sebagainya.

Dari aspek psikologi dan sosial berkebun akan memberikan dampak ketenangan hati, mengurangi rasa sepi, stress dan bisa meningkatkan kesehatan mental. Sebab pikiran terfokus pada tanaman, tanah, benihnya dan lain sebagainya sehingga pikiran pun terlatih berkonsentrasi. 

Apalagi saat melihat bunga bermekaran tanaman berhasil berbuah dan sebagainya. Seseorang akan tersenyum dengan hasil kinerjanya tersebut yang secara tidak langsung memberi efek positif pada suasana hati.

Belajar Sabar, Iklas dan Tekun

Dalam berkebun ada dasar yang mesti dipahami dan secara tidak langsung dipraktikan yaitu belajar kesabaran, keikhlasan, ketekunan, kecintaan, disiplin, dan tanggung jawab pada tanah dan tanaman.

Sementara itu, memelihara tanaman menjadi bagian dari sebuah terapi regresi yaitu menarik kehidupan ke masa lampau yang indah. Salah satunya adalah saat melakukan penyiraman tanaman, maka kita seperti kembali pada masa kecil yang suka bermain air. 

Dengan bertanam akan ada perasaan ketenangan dalam bathin sehingga bisa lebih terkonsentrasi. Apalagi ketika bisa menghasilkan sesuatu (panen buah atau berbunga) dari tanaman yang dipeliharanya tersebut.

Tri Mardi Rasa